Share/Bookmark

Wrath Of The Titans (2012)

Film dimulai dengan Zeus (Liam Neeson) menjelaskan bahwa dia mempersembahkan anaknya, Perseus setengah dewa (Sam Worthington), sebuah tempat di gunung Olympus, namun Perseus memilih untuk hidup sebagai manusia. Bahkan ketika istri Perseus meninggal, dia menolak untuk menyembah kepada para dewa untuk memohon bantuan. Namun Zeus mengatakan, “Masa untuk para Dewa sudah berakhir, dan putra Zeus tidak dapat selamanya bersembunyi dari takdirnya”.

Langsung pada adegan Perseus yang sedang memancing bersama anaknya Helius (John Bell). Helius membuat belati dari kayu. Sementara itu, badai  meniup masuk. Perseus tahu bahwa itu berarti seorang dewa ada didekatnya. Dan benar saja, ketika ia melihat anaknya yang sedang tidur, dia melihat Zeus sedang mengamatinya. Zeus mengatakan, “Aku butuh bantuanmu. Bencana akan datang, dan itu akan mempengaruhi kami semua. Manusia tidak lagi menyembah kepada para Dewa, dan tanpa menyembah, kami kehilangan kekuatan dan seluruh pekerjaan kami takkan terselesaikan. Kami akan menjadi tidak abadi dan mati, dan Kronos akan hilang dan kekacauan akan berkuasa. Kami membutuhkan seluruh anak-anak kami untuk membantu kami”. Perseus mengatakan, “Aku takkan pernah meninggalkan anakku”. Malam itu, Perseus bermimpi bahwa Kronos bangkit dan membunuh semua orang, termasuk Helius.

Sementara itu, Zeus turun ke penjara neraka Tartarus untuk menemui Hades (Ralph Fiennes), Poseidon (Danny Huston), dan Ares (Edgar Ramirez). Zeus memberitahu Hades bahwa kita semua harus melupakan masa lalu dan bersatu, namun saat berbicara ia diserang oleh iblis milik Hades. Poseidon memukul iblis itu, dan Ares berbalik menyerang Zeus, merampas petirnya dan memukul jatuh. Hades mengatakan, “Telah dimulai”. Dan sekumpulan monster dilepaskan dari neraka.

Salah satu monster, naga dengan 2 kepala anjing yang besar menyerang desa  Perseus. Perseus mengambil pedang dan baju besinya untuk menyelamatkan Helius. Si naga berkepala anjing menyemburkan bisanya dengan nyala api, lalu  Perseus melingkarkan rantai disekitar kepala naga anjing itu dan menjepit kepala yang satunya dengan sebuah tombak, sehingga ketika naga anjing itu menyemburkan racun apinya maka akan membakar kepalanya sendiri.

Dengan kalahnya naga anjing itu, Perseus membawa Helius ke gunung pemujaan, sehingga mereka bisa berbicara pada Zeus. Kuil telah jatuh kedalam kehancuran karena hampir tidak ada manusia yang datang untuk menyembah lagi. Ketika Perseus memanggil Zeus, justru Poseidon yang datang. Ia lemah dan terluka, dan ia memberitahu Perseus bahwa Hades dan Ares telah bergabung dengan Kronos. Ia mengatakan, “Kau harus pergi ke neraka dan bebaskan Zeus. Kau akan membutuhkan setengah dewa lainnya untuk membantumu - carilah putraku, Agenor, dan beritahu dia untuk membawamu ke The Fallen One”. Poseidon memberikan trisulanya pada Perseus. Lalu Poseidon berubah menjadi batu dan hancur tak tersisa.

Sementara itu, Hades dan Ares merantai Zeus ditepi lubang Kronos. Hades mengatakan pada Zeus bahwa Kronos telah memberikan mereka sebuah kesepakatan. Jika mereka bisa membebaskan Kronos, dia akan menjaga kebadian mereka. Zeus menertawakan mereka karena mereka tak bisa mempercayai Kronos.

Kembali ke desa, Perseus bersiap-siap untuk pergi dan Helius memberikan Perseus belati kayu yang telah ia buat. Pegasus terbang turun dari langit dan Perseus menaikinya dan mengatakan pada anaknya, “Aku menyayangimu!”

Perseus terbang menuju kamp Ratu Andromeda. Andromeda (Rosamund Pike) mengenakan baju besi, merencanakan pertempuran berikutnya. Ia sangat senang melihat Perseus. Perseus mengatakan pada Andromeda bahwa ia sedang mencari Agenor. Andromeda sangat tahu dia Agenor berada – baru-baru ini  Andromeda memenjara Agenor karena berusaha mencuri permata mahkotnya.

Perseus menemui Agenor (Toby Kebbell) di penjara, dan awalnya Agenor enggan membantunya. Namun, setelah Andromeda menawarkan dia pengampunan dan berat emas miliknya, Agenor akhirnya menerimanya untuk membantu Perseus. Andromeda memberikan mereka sebuah kapal, dan semuanya dengan tujuan untuk menemukan “The Fallen One”.

Di dalam kapal, Perseus bertanya pada Agenor mengenai siapa sebenarnya The Fallen itu. Agenor mengatakan itu Hephaestus, Dewa yang menciptakan 3 senjata terhebat yang Zeus, Hades dan Poseidon gunakan: Petir Zeus, Tombak Hades dan Trisula Poseidon. Perseus menjelaskan pada Andromeda bahwa 3 senjata mereka bersama-sama membentuk Tombak Trium, satu-satunya senjata yang bisa mereka gunakan untuk melawan Kronos.

Agenor menggunakan trisulanya untuk mengarahkan kapalnya menuju Pulau Hephaestus. Perseus, Andromeda dan Agenor turun dengan beberapa prajurit, mereka terganggu melihat raksasa pohon itu yang telah merobek dan mengobrak-abrik seluruh pulau. Meskipun para prajurit ketakutan, Perseus memperingatkan mereka untuk tidak berdoa/ memohon pada Ares, Dewa Perang, seperti yang mereka lakukan, karena “Jika kalian memohon pada Ares, dia akan menemukan dan membunuh kita.”

Saat Agenor memeriksa salah satu pohon yang rumbang, ia terkena kawat dan ditangkap dengan kandang kayu raksasa. Dua Cyclops keluar menggelegar dari hutan. Andromeda dan seorang prajurit wanita bertempur dengan yang satu, sementara Perseus melawan yang lainnya. Cyclops ini tahan terhadap panah dan tombak, sehingga Perseus menggunakan perangkapnya untuk menjatuhkan Cyclops ke tanah, dan menyerang dengan trisulanya. Ketika Cyclops yang lain melihat trisula itu, dia memanggil ketiga Cyclops itu untuk mengembalikan Agenor, dan ketiga Cyclops itu memimpin Perseus menuju Hephaestus.

Sementara itu, Ares merantai Zeus dihadapan lubang besar yang berisi Kronos, dan mulai menguras kekuatannya. Kekuatan itu mengalir keluar dari tubuh Zeus seperti lava, dan mulai menetes ke Kronos, yang tampak seperti patung besar yang membeku di dalam batu.

Kembali ke pulau itu, Perseus bertemu dengan Hephaestus (Bill Nighy), yang tampaknya menjadi agak gila. Hephaestus mengatakan bahwa dia tak bisa membantu mereka karena  ia tak memiliki kekuatan yang suci lagi. Ia berkata, “Dahulu Zeus mengambilnya ketika aku memihak Hades”. Andromeda memberitahu Hephaestus, “Manusia juga memiliki kekuatan – kita berharap ketika tidak ada harapan”. Kata Hephaestus, “Kemungkinan Zeus ditahan di tengah Tartarus. Untungnya, aku salah satu yang merancang Tartarus. Aku membangunnya dari luar ke dalam, sehingga tidak akan bisa ditembus, namun aku melarikan diri saat aku menyelesaikannya. Itu sebuah labirin”.

Hephaestus memberikan peta labirin kepada Agenor, sejak Agenor menyebut dirinya sendiri “Sang Navigator”. Hephaestus mengatakan bahwa dia akan membawa mereka ke pintu masuk labirin, namun ia mengingatkan mereka bahwa ia merancang labirin untuk bermain pikiran.

Secara berkelompok, mereka mendekati pintu masuk labirin, sebuah sosok jatuh dari langit dan menghantam ke dalam tanah. Perseus berteriak “Siapa yang berdoa pada Ares?” Ares mulai menyerang kelompok itu, melempar Agenor dan Andromeda ke samping. Perseus melompat pada Ares, dan berteriak “Kau telah mengkhianati ayah kami!” Ares menghantam Perseus, dan berteriak “Dia mengkhianatiku dengan memilih dirimu!” Sementara Perseus dan Ares bertarung, Hephaestus membuka pintu labirin, namun seketika itu juga pintu ditutup lagi.

Para prajurit wanita memohon pada Ares, mengatakan “Akulah yang berdoa padamu, kasihanilah”. Ares menusuk perutnya. Hephaestus mengatakan, “Aku harus melakukan satu hal baik”, dan ia menyerang Ares untuk memberikan waktu pada yang lainnya untuk masuk ke dalam labirin. Ares membunuh Hephaestus, tapi Andromeda, Agenor, dan Perseus mampu menyelinap masuk sebelum pintu ditutup.

Agenor mencoba menggunakan petanya untuk mengarahkan mereka, tapi labirin terus bergerak dan berubah. Sementara itu, ada suara-suara berbisik yang mengacaukan pikiran mereka. Agenor berteriak, “Peta ini tidak berguna!” dan dinding-dindingnya bergeser lagi, memisahkan Perseus dengan lainnya. Perseus dihadapkan dengan yang tampak seperti anaknya, Helius, tapi dia tahu gambaran itu tidak nyata. Sementara ia diganggu, Perseus dihantam dari samping oleh Minotaur raksasa. Perseus bertarung dengan Minotaur, dan ketika Perseus mengalahkannya, labirin bergeser lagi dan menyatukan dia dengan Andromeda dan Agenor. Mereka telah mencapai Tartarus.

Sementara itu, Zeus hampir sepenuhnya kehabisan kekuatan, rambutnya dan janggutnya mulai memutih. Kronos mulai bergerak dan keluar dari batu. Zeus mengatakan, “Hades, maafkan aku telah mengusirmu. Bisakah kau memaafkanku?” Hades bilang, “ Kenapa?” dan kata Zeus, “Karena aku memaafkanmu untuk hal ini”. Hades berpikir untuk membebaskan Zeus, saat  Ares menangkapnya. Perseus menggunakan Trisulanya untuk melonggarkan rantai Zeus. Ares menyerang kembali, tapi Andromeda dan Agenor berhasil menahannya untuk sementara. Zeus mengatakan, “Hades, ikutlah dengan kami”.
Ketika mereka melarikan diri, Ares melempar Tombak Hades pada punggung Zeus, namun Hades menjebloskan Ares ke bawah ke dalam lubang dimana Kronos keluar dari batu itu.

Perseus, Andromeda, Agenor, dan Hades membawa Zeus ke bawah ke dasar gunung dimana pasukan Andromeda berkumpul. Zeus hampir kehilangan kekuatannya, dan sangat lemah. Kemudian Perseus menggabungkan Trisula dan Tombak Hades, tapi mereka masih membutuhkan Petir Zeus, yang ada pada Ares. Perseus berdoa pada Ares, mengatakan, “Temui aku di Kuil Dewa. Kau bilang kami tidak sebanding – buktikan kau benar”.

Sementara Perseus terbang menggunakan Pegasus menuju Kuil, Andromeda dan Agenor menyiapkan pasukan untuk menahan Kronos selama mungkin. Para prajurit menutupi diri mereka dengan Lumpur untuk membantu melindungi terhadap api Kronos, namun yang keluar dari gunung tersebut bukanlah Kronos tapi sebuah pasukan berbadan dua, 6 pasukan Titan. Para Titan mengeruk pasukan, menimbulkan kekacuan.

Sesampainya di Kuil, Ares telah membawa Helius anak Perseus. Perseus memohon, “Jangan sakiti dia”. Ares mengatakan, “Aku takkan menyakitinya, aku ingin dia menyaksikannya. Aku ingin dia tahu bagaimana rasanya ketika seseorang mengambil ayahmu menjauh darimu”.  Kemudian Ares memukul Perseus.

Kembali ke kamp, Zeus hampir mati. Hades mengatakan, “Saudaraku, aku memaafkanmu”. Dia memegang tangan Zeus dan memberikan Zeus kekuatan, sehingga Zeus kembali hidup dan warna rambut dan janggutnya pun kembali. Zeus bilang, “Kita tak punya senjata, tapi kita punya beberapa kekuatan yang tersisa”. Lalu mereka meninggalkan tenda dan mulai menghancurkan Titan berbadan dua.

Kembali ke Kuil, Perseus sedang dalam kondisi yang berat. Ares mengalahkannya, dan Perseus tergeletak di tanah dan hampir mati. Helius mengambil pedang ayahnya dan mengarahkannya pada Ares. Sementara Ares diganggu oleh Helius, Perseus menikam Ares dengan belati kayu yang Helius buat. Perseus menggunakan setiap kekuatannya untuk mencekik Ares ke tanah, lalu ia merebut Petir Zeus dari Ares dan menusuknya. Ares berubah menjadi batu lalu hancur.

Saat itu juga, Kronos meledak keluar dari gunung. Dia sebuah batu besar yang memuntahkan lava kemana-mana. Dia  mulai merobek gunung dan membakar pasukan dengan lavanya. Zeus berusaha untuk menghajar Kronos dengan sambaran petir, namun itu tidak cukup. Perseus terbang menggunakan Pegasus menuju Kronos, membawa Tombak Trium yang baru saja ditempa. Zeus berbalik pada Hades dan mengatakan, “Bersama-sama, Saudaraku”. Hades menggunakan kekuatan kegelapannya dan Zeus menggunakan kilatnya untuk menghancurkan Kronos, memberikan Perseus kesempatan  untuk terbang tepat ke pusat Kronos. Kronos mengeluarkan satu ledakan terakhir, dan Zeus melompat dihadapan Hades, menghalangi terjangan ledakan itu. Perseus melempar Tombak Trium ke dalam Kronos dan Kronos pun hancur. Pasukan Andromeda bersorak-sorai.

Perseus terbang ke bawah menuju Zeus dan Hades. Hades mengatakan, “Ia sudah menunggumu sebelum ia pergi”. Zeus mengatakan, “Anakmu memberiku kekuatan. Sama seperti anakku memberiku kekuatan. Para Dewa sudah selesai – gunakan kekuatanmu dengan bijaksana. Terima kasih, anakku”. Zeus berubah menjadi batu, hancur dan mati. Hades mengatakan, “Seluruh kekuatanku pun telah habis. Namun siapa yang sangka – mungkin aku lebih kuat tanpa ini”. Dia pun pergi.

Perseus kembali bergabung dengan teman-temannya di kamp. Helius berbicara pada “Paman Agenor”-nya, dan Andromeda telah merencanakan pertempuran selanjutnya. Perseus menghampiri Andromeda dan mencium bibirnya.  Kemudian Perseus membawa Helius untuk melihat kerusakan akibat dari Kronos. Helius mengatakan, “Aku akan senang pulang ke rumah”. Perseus menjawab, “Kita takkan pulang ke rumah”. Ia memberikan Helius pedangnya.

IMDb Rating: 5.8/ 10
Sutradara: Jonathan Liebesman
Pemain: Sam Worthington, Liam Neeson, Ralph Fiennes

* Tulisan ini boleh dicopy dengan mencantumkan alamat blog ini.

HOME | ABOUT | CONTACT |

Copyright © 2011 Archangel Home | Subscene | Powered by BLOGGER | Template by 54BLOGGER

ad size ad size ad size ad size
ad size ad size ad size ad size